Topik Utama

Total Tayangan Halaman

Jumat, 03 Mei 2013

KISAH MISTIS CIREBON : Misteri Kesaktian Jalan Karanggetas


KOTA CIREBON- Boleh percaya, tidak pun tak apa. Tapi, hingga kini ruas bernama Karanggetas di Cirebon diyakini sebagai jalan yang bisa melunturkan kesaktian seseorang.
Siapa pun yang mempunyai ilmu gaib dan melintas di sana, niscaya kesaktian orang yang bersangkutan akan terkikis dengan sendirinya.
Bila dibahas dalam bahasa teknologis, misalnya dengan istilah di dunia komputer, hingga kini belum diketahui software tersembunyi apa yang bisa membuat semua program terhapus dengan sendirinya. Termasuk program ilmu gaib.
Di Jalan Karanggetas, tepatnya di antara deretan bangunan toko yang berjejer di kawasan tersebut, terdapat sebuah masjid yang diberi nama Jagabayan.
Masjid Jagabayan ini memiliki kisah mistis pada zaman dulu. Namun, hingga kini pun masyarakat masih percaya bahwa kesaktian yang dimiliki seseorang setinggi apapun akan luntur ketika melewati Jalan Karanggetas yang ada mesjid peninggalan masa lalu tersebut.
Sofwan Subrata, salah satu pengelola Masjid Jagabayan, mengatakan cerita mistis Jalan Karanggetas bermula ketika seseorang yang memiliki kesaktian tinggi melontarkan sesumbar bahwa tidak ada seorang pun yang dapat memotong rambutnya yang terurai panjang.
Sofwan menuturkan, pria sakti tersebut bernama Syekhmagelung. Sesumbar sebagai pria paling sakti, keangkuhan pria ini akhirnya runtuh di Jalan Karanggetas oleh seorang kakek yang ternyata adalah Syarif Hidayatullah, salah satu dari 9 wali di Pulau Jawa yang dikenal dengan Wali Songo.
“Kemudian Syekmagelung berguru tentang ajaran Islam kepada Syarif Hidayatullah di Masjid Jagabayan,” kata Sofwan.
Sofwan menambahkan Jalan Karanggetas dijadikan simbol terpotongnya rambut Syekhmagelung yang sesumbar atau sombong, sedangkan makna Karanggetas sendiri artinya patah atau terpotong.
“Hingga kini Jalan Karanggetas menjadi semacam tempat steril dari berbagai ilmu gaib, apalagi bagi mereka yang memiliki ilmu gaib dan sombong, maka akan luntur atau sial ketika melintasi Jalan Karanggetas,” ujar Sofwan.
Sumber : kabar24

Tidak ada komentar:

Posting Komentar